1. Homepage
  2.  / 
  3. Blog
  4.  / 
  5. 10 Fakta Menarik Tentang Bahrain
10 Fakta Menarik Tentang Bahrain

10 Fakta Menarik Tentang Bahrain

Fakta singkat tentang Bahrain:

  • Populasi: Sekitar 1,7 juta jiwa.
  • Ibu Kota: Manama.
  • Kota Terbesar: Manama.
  • Bahasa Resmi: Arab.
  • Mata Uang: Dinar Bahrain (BHD).
  • Pemerintahan: Monarki konstitusional kesatuan.
  • Agama Utama: Islam, mayoritas Sunni, dengan minoritas Syiah yang signifikan.
  • Geografi: Terletak di Timur Tengah, Bahrain adalah negara kepulauan di Teluk Persia, tanpa perbatasan darat. Negara ini berada dekat Arab Saudi di sebelah barat dan Qatar di sebelah selatan.

Fakta 1: Bahrain terkenal dengan mutiaranya

Bahrain terkenal dengan industri penyelaman mutiara historisnya, yang telah memainkan peran penting dalam ekonomi dan budaya negara. Selama berabad-abad, Bahrain menjadi pusat utama produksi mutiara, dengan para penyelamnya mencari beberapa mutiara terbaik di dunia dari Teluk Persia.

Industri mutiara di Bahrain mencapai puncaknya pada abad ke-19 dan menjadi penggerak ekonomi utama sebelum penemuan minyak. Mutiara Bahrain sangat dihargai karena kualitas dan kilaunya, berkontribusi pada kekayaan dan status negara di kawasan ini.

Fakta 2: Minyak kini menjadi tulang punggung ekonomi Bahrain

Cadangan minyak Bahrain lebih kecil dibandingkan dengan beberapa negara tetangga di Teluk, tetapi industri ini tetap penting. Pendapatan minyak dan gas berkontribusi signifikan terhadap PDB nasional dan anggaran pemerintah, mendorong berbagai proyek pembangunan dan kegiatan ekonomi. Pemerintah Bahrain telah menyadari perlunya diversifikasi ekonomi untuk mengurangi ketergantungan pada minyak. Pemerintah secara aktif berinvestasi dalam mengembangkan sektor pariwisata sebagai bagian dari strategi diversifikasi ekonomi yang lebih luas.

Fakta 3: Bahrain adalah negara kepulauan

Bahrain adalah negara kepulauan, terdiri dari sekelompok pulau yang terletak di Teluk Persia. Kerajaan ini terutama terdiri dari Pulau Bahrain, pulau terbesar dan terpadat penduduknya, bersama dengan beberapa pulau kecil dan pulau kecil lainnya.

Secara geografis, Bahrain terletak di lepas pantai timur Arab Saudi dan terhubung ke daratan melalui Jembatan King Fahd. Posisi strategis ini secara historis menjadikannya pusat perdagangan dan budaya penting di kawasan ini.

Sifat kepulauan Bahrain berkontribusi pada lanskap pantainya yang unik, yang ditandai dengan pantai berpasir dan perairan dangkal.

Paolo Gamba, (CC BY 2.0)

Fakta 4: Bahrain pernah menjadi ibu kota kerajaan kuno

Bahrain pernah menjadi pusat peradaban Dilmun kuno, sebuah kerajaan penting di zaman kuno. Dilmun berkembang dari sekitar 3000 hingga 600 SM dan merupakan pusat perdagangan penting antara Mesopotamia, Lembah Indus, dan Semenanjung Arab.

Lokasi strategis Dilmun di Teluk Persia menjadikannya pusat vital untuk perdagangan dan komersial. Kota kuno Qal’at al-Bahrain, yang terletak di Pulau Bahrain, adalah pusat kota dan pelabuhan utama di kerajaan Dilmun. Temuan arkeologi dari situs ini, termasuk artefak dan prasasti, mengungkapkan kemakmuran ekonomi kerajaan dan perannya dalam jaringan perdagangan regional.

Saat ini, Qal’at al-Bahrain adalah situs Warisan Dunia UNESCO, melestarikan sisa-sisa peradaban kuno ini dan menawarkan wawasan tentang sejarah yang kaya dan warisan budaya Bahrain.

Fakta 5: Bahrain membangun wilayah melalui reklamasi

Bahrain telah secara aktif memperluas wilayahnya melalui proyek-proyek reklamasi lahan, sebuah praktik yang didorong oleh area lahan alami negara yang terbatas dan kebutuhan ekonomi yang berkembang. Salah satu proyek reklamasi paling menonjol adalah pengembangan Bahrain Bay, sebuah distrik tepi laut utama di Manama. Proyek ini bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur perkotaan negara, termasuk fasilitas komersial, perumahan, dan rekreasi.

Proyek reklamasi signifikan lainnya adalah perluasan Bandara Internasional Bahrain dan pembangunan pulau-pulau buatan untuk Bahrain Financial Harbour, yang berfungsi sebagai pusat bisnis dan keuangan utama.

NASA Johnson, (CC BY-NC-ND 2.0)

Fakta 6: Bahrain memiliki Pohon Kehidupan yang terkenal

Pohon Kehidupan (Shajarat al-Hayat) adalah salah satu landmark alam Bahrain yang paling menarik. Pohon soliter ini, pohon mesquite (Prosopis cineraria), berdiri di gurun wilayah selatan Bahrain, sekitar 2,5 kilometer (1,5 mil) dari sumber air alami terdekat.

Meskipun lingkungan yang gersang dan kondisi yang keras, Pohon Kehidupan telah berkembang selama lebih dari 400 tahun. Ketahanannya menghadapi kekeringan ekstrem dan lokasinya yang tampak terisolasi telah menjadikannya simbol daya tahan dan misteri. Pohon ini mencapai ketinggian sekitar 9 meter (30 kaki) dan telah menjadi objek wisata populer, menarik pengunjung yang penasaran tentang kelangsungan hidupnya dan legenda yang mengelilinginya.

Fakta 7: Bahrain adalah rumah bagi taman bawah laut terbesar di dunia

Bahrain adalah rumah bagi taman bawah laut terbesar di dunia, yang dikenal sebagai Taman Bawah Laut Bahrain. Proyek inovatif ini mencakup area sekitar 100.000 meter persegi (sekitar 25 hektar) dan dirancang untuk menawarkan pengalaman menyelam yang unik. Taman ini menampilkan berbagai atraksi bawah laut buatan dan alami, termasuk struktur tenggelam, habitat kehidupan laut, dan berbagai terumbu buatan yang dirancang untuk mempromosikan keanekaragaman hayati laut. Salah satu sorotan utamanya adalah Bank Mutiara Bahrain yang terendam, sebuah terumbu buatan yang dibuat dari kapal tenggelam dan berbagai struktur yang berfungsi sebagai habitat bagi spesies laut.

AlmoklaCC BY-SA 3.0, via Wikimedia Commons

Fakta 8: Sebelum kedatangan Islam, Kristen adalah agama dominan di Bahrain

Kekristenan menyebar ke Bahrain melalui pengaruh karya misionaris awal, khususnya dari orang-orang Kristen Nestorian, yang aktif di wilayah tersebut selama abad-abad awal milenium pertama. Kehadiran Kekristenan terbukti dalam catatan sejarah dan temuan arkeologi, termasuk sisa-sisa gereja Kristen kuno dan prasasti.

Namun, dengan bangkitnya Islam pada abad ke-7, Bahrain, seperti sebagian besar Semenanjung Arab, beralih ke agama Islam. Penyebaran Islam secara bertahap menggantikan Kekristenan sebagai agama dominan di wilayah ini, dan hari ini, Islam tetap menjadi agama yang dominan di Bahrain. Kehadiran historis Kristen adalah bukti warisan agama pulau yang kaya dan beragam.

Fakta 9: Lebih dari setengah populasi Bahrain adalah ekspatriat

Faktanya, ekspatriat membentuk sekitar 52% dari total populasi negara. Ukuran Bahrain yang relatif kecil, dikombinasikan dengan pembangunan ekonominya dan statusnya sebagai pusat keuangan dan budaya di wilayah Teluk, telah menarik sejumlah besar pekerja dan penduduk asing. Ekspatriat ini berasal dari berbagai negara, khususnya dari Asia Selatan, Asia Tenggara, dan bagian lain Timur Tengah, dan mereka memainkan peran penting dalam ekonomi negara, terutama di sektor seperti konstruksi, keuangan, dan perhotelan.

Al Jazeera EnglishCC BY-SA 2.0, via Wikimedia Commons

Fakta 10: Bahrain seperti Las Vegas bagi orang Saudi

Bahrain sering dibandingkan dengan Las Vegas bagi orang Saudi karena lingkungan sosialnya yang lebih santai dan sikap liberal dibandingkan dengan tetangganya Arab Saudi. Banyak orang Saudi mengunjungi Bahrain untuk menikmati aktivitas yang dibatasi atau dilarang di negara asal mereka, seperti hiburan, kuliner, kehidupan malam, dan acara. Negara kepulauan ini adalah tujuan akhir pekan yang populer bagi orang Saudi, terutama karena mudah diakses melalui Jembatan King Fahd, yang menghubungkan Bahrain dengan Provinsi Timur Arab Saudi.

Catatan: Jika Anda berencana mengunjungi negara ini, periksa apakah Anda memerlukan Surat Izin Mengemudi Internasional di Bahrain untuk menyewa dan mengemudi.

Apply
Please type your email in the field below and click "Subscribe"
Subscribe and get full instructions about the obtaining and using of International Driving License, as well as advice for drivers abroad